PATENT DUCTUS ARTERIOSUS

DEFINISI

Keadaan ductus arterosus yang tetap terbuka >15 jam postnatal. (IDAI)

Merupakan suatu kelainan dimana vascular yang menghubungkan arteri pulmonal dan aorta pada fase fetal, tetap paten saat lahir, ditemukan oleh galen (131 AD) (INTERNA UI)

 

EPIDEMIOLOGI

  • 1 : 2500-5000 bayi cukup bulan
  • 8 : 1000 bayi premature
  • 9-12% dari penyakit jantung congenital
  • Bayi premature : <1500 gr à 40%
  • Bayi premature : <1000 gr à 80%
  • Wanita : laki-laki : 3:1

ETIOLOGI

  • Hipoksia (penyakit paru, paru yang imatur, asfiksia)
  • Meningkatnya kadar katekolamin ( NE, E)
  • Menurunnya PG Ductus menutup
  • Meningkatnya PG Ductus terhambat menutup

KLASIFIKASI

  • Silent DAP kecil, ekokardiografi tidak ada bising
  • Kecil terdengar bising ejeksi panjang/kontinu, (-) perubahan hemodinamik, pulsasi perifer normal, tidak ada hipertrofi, (-) HT pulmonal
  • Moderat tekanan nadi besar, bising kontinu, LV &LA membesar, HT pulmonal msh reversible
  • Besar pada dewasa disertai Eisenmenger Syndrome, bising kontinu (-), sianosis setempat

 

DIAGNOSIS

Radiologi

  • Pada penderita dgn duktus kecil, gambaran radiologi jantung maupun paru dbn
  • Pada penderita dgn duktus sedang&lebar dgn tahanan paru normal à kardiomegali & batang arteria pulmonalis menonjol , aorta asenden membesar, corak pembuluh darah paru bertambah
  • Pada penderita dgn duktus lebar dgn tahanan paru mulai naik à besar jtg N/ sedikit membesar, ventikel kanan membesar, batang a. pulmonalis membesar, pembuluh darah paru sentral melebar

Elektrokardiogram

  • Pada penderita duktus kecil, gambarana EKG masih dbn
  • Gelombang P yang melebar, kompleks QRS yang tinggi akibat beban ventrikel dan atrium kiri
  • Hipertrofi ventrikel kanan dpt terlihat sbg HT pulmonal

Ekokardiografi

  • Dapat diukur ukuran DAP, pada dewasa sukar dan kurang tepat
  • Ditentukan dari ukuran atrium dan ventrikel kiri sbg petnda aliran dari kiri ke kanan yg signifikan
  • Diukur dgn tekanan arteri pulmonalis, gradient > 64 mmHg pada daerah DAP tdk adanya HT pulmonal

PATOFISOLOGI

  • Tekanan arteri pulmonalis meningkat darah dari aorta masuk ke dalam arteri pulmonalis darah ke pulmo ↑ edema paru 0ksigen ↓ hipoksia, ATP ↓ , as laktat↑, RR ↑  paro mudah infeksi eisenmenger syndrome reverse right – left hipertofi LV, LA sianosis

 

PENATALAKSANAAN

Farmakologi

  • indometasin i.v 0,2mg/kgBB dilanjutkan 0,1gr/kgBB
  • Ibuprofen i.v selama 15 mnt, atau melalui pipa nasogastric 10mg/kgBB dilanjutkan dgn 5mg/kgBB

Non farmakologi

  • Katerisasi dengan pengikatan ductus
  • Gianturo spring occluding coils
  • Amplatzer duct occlude
  • Rashkind ductus occlusion device

PROGNOSIS

  • Pada penderita yang asimptomatik prognosisnya baik
  • Pada penderita yang tidak di tata laksana dengan baik dapat menyebabkan komplikasi dan kematian

KOMPLIKASI

Perdarahan intraventrikular, necrotizing enterocolitis, bronchopulmonary dysplasia, dan kematian